Total Action

3 07 2009

Siapa yang tak kenal dengan sosok yang satu ini, yang selalu mengenakan celana pendek kemanapun pergi. Tepat sekali, dia adalah Bob Sadino, seorang pengusaha sukses di negeri ini. Sore itu Om Bob nama akrabnya, berbagi dengan karyawan Indosat di lantai dasar podium depan KPPTI. Tentunya belajar mengenai kisah sukses beliau dalam menjalankan berbagai usaha yang ditempuhnya. Bagaimana memulai dan mengembangkan bisnisnya.

Sharing pengalaman yang sangat bermanfaat sekali terutama bagi seorang yang ingin belajar mandiri sebagai seorang entrepreneur. Om Bob selalu memberikan kesempatan bertanya kepada audien di sela-sela pemaparan tentang pengalamannya, jadi suasana sore itu sangat cair dan interaktif sekali. Ketika di tanya mengenai filosofinya tentang bercelana pendek ? beliau menjawab dengan singkat bahwa ini korban dari kuliahan yang selalu menanyakan sesuatu dengan filosofi. Saya memakai celana pendek karena ingin saja … just simple tidak ada filosofi yang mendasari bercelana pendek ini. Demikian juga dalam menjalankan bisnisnya Om bob sangat simpel, “do it” seringan melangkah kaki yang tanpa tujuan.

Om Bob menaganalogi langkahnya ini dengan sebuah mata air yang tidak pernah direncanakan ada di mana ia akan mulai mengalir kepada sungai, begitu pula dengan muara bukan merupakan tujuan akhir dari perjalanan sang air. Mana ada sungai yang lurus jalannya. Bila di lihat dari udara sungai pasti berkelok-kelok, itu ibarat hidup kita yang penuh dengan lika-likunya. Filosofi yang sederhana namun sangat dalam sekali artinya.

Ada lagi yang menarik tentang analogi makanan, bila dibiarkan tidak di makan tentukan semakin lama akan basi makanan tersebut. Informasi juga demikian bila di simpan makin lama makin basi. Kuliah itu merupakan kumpulan dari informasi yang lama alias basi. Om Bob menganalogikan perkuliahan adalah dengan menerima sampah-sampah.

Namun yang menarik Om Bob tidak berfikir bahwa sampah itu sesuatu yang negatif. Om Bob berpikir bagaimana sampah ini menjadi produktif dapat dijadikan pupuk dan bermanfaat. Belajar itu bisa di mana saja. Iqra diartikan oleh seorang Bob Sadino adalah Explore, bukan hanya membaca tulisan namun bacalah semua yang ada di lingkungan sehingga dapat menghasilkan sesuatu (discover). Iqra merupakan sebuah proses belajar terus menerus yang tanpa berhenti. Ketika seseorang stagnan berarti hakikatnya seorang itu sudah mati.

Ketika di tanya tentang kegagalan Om Bob yang rugi hampir 30 Milyar bagaimana cara menangulanginya? Kembali menarik sekali jawabannya, kegagalan adalah sebuah hadiah yang diberikan Allah kepada kita, jangan jadikan kegagalan adalah sebuah musibah, kegagalan adalah bukan akhir dari segalanya. Jadikanlah kegagalan itu sebagai sarana pembelajaran untuk kita, jadi dalam hidup jangan hindari kegagalan. Dengan begitu kita akan mengerti arti sebuah kesuksesan.

Untuk menjadi seorang entrepreneur diperlukan sebuah pra kondisi, ada tiga hal yang perlu diperhatikan bagi orang yang akan terjun ke dalam dunia bisnis. 1.Jangan pernah takut dengan apapun, takut rugi, takut ditipu, dlll 2.Jangan banyak berharap karena di belakang harapan itu pasti akan ada kekecewaan, sehingga bila tidak banyak berharap tidak akan kecewa 3.Lepasakan belengu atau mental Block.

Pra kondisi ini saja tidak cukup bagi seorang enterpreneur harus ditambahkan dengan sandaran wiraswasta , ada 5 hal yang perlu dimiliki, yaitu : 1. Kemauan atau desire 2. Tekad yang kuat atau determintation 3. Keberanian mengambi peluang 4. Tahan banting dan tidak cengeng 5. Beryukur kepada Allah. Kelima hal ini yang akan membuat pengusaha itu tangguh.

Bila dirangkum pemaparan Om Bob selama 2 jam itu bisa dijelaskan dengan dua kata saja, yaitu : 1. Total Action 2. Total Surender Yang pertama adalah yang dituntut dari kita adalah tindakan, tindakan dan tindakan mengenai hasilnya Serahkan kepada Allah yang memberikan kehidupan bagi kita. Karena Allah senantiasa memberikan kita keberkahan dalam setiap detiknya. Take Action segera

Dudi Iskandar, member dari http://mastermindja kpus.com Dudi Iskandar


Aksi

Information

Tinggalkan komentar